Minggu, 06 November 2016

Berkas Masa Lalu

Sekarang, aku resmi menghapusmu
 
Terimakasih untuk semua kebaikan yang pernah kamu berikan
Terimakasih untuk semua limpahan kasih sayang dan ketulusanmu
Terimakasih untuk setiap kenangan indah yang kamu tinggalkan
Terimakasih untuk semua cerita canda, tawa, senyuman bahkan air mata yang pernah jatuh saat kita bersama
Terimakasih telah mengijinkanku menjadi bagian dalam hidupmu
Terimakasih unatuk setiap waktumu yang membuatku mengenalmu lebih dalam
Terimakasih telah memperkenalkanku dengan orang-orang yang kau sayang
Terimakasih atas kesabaranmu menghadapi sikapku
Terimakasih untuk setiap amarahmu yang selalu kau jadikan alasan bahwa kau sangat menyayangiku dan takut kehilanganku
Terimakasih untuk setiap ucapan manis yang selalu kau ucapkan ketika aku sudah terlelap
Terimakasih untuk setiap panggilan sayangmu
Terimakasih untuk kebersamaan kita, untuk semua pengalaman baru yang ku dapat saat bersamamu
Terimakasih untuk setiap perhatianmu yang tak jarang kau ttunjukkan melalui amarahmu, tapi aku mengerti J
Terimakasih untuk kesediaanmu melawan hujan ddan teriknya matahari untuk melindungiku
Terimakasih untuk sikap konyolmu yang selalu membuatku ingin tertawa
Terimakasih atas ejekan-ejakan kecil yang kamu lontarkan
Terimakasih untuk setiap pelukan dan genggaman tanganmu yang menenangkanku
Terimakasih kamu yang selalu ada dan,
Terimakasih pernah menjadi bagian dalam hidupku.

Maaf telah meninggalkan luka yang dalam dan sulit disembuhkan
Maaf sudah membuatmu kecewa, marah bahkan benci
Maaf pernah membuatmu meneteskan air mata karena sakit hati padaku
Maaf aku tidak pernah bisa menjadi yang terbaik bagimu
Maaf aku tidak bisa menjadi sempurna seperti yang kau mau
Maaf selalu membuatmu marah dan jengkel karena sikapku
Maaf untuk setiap tingkahmu yang kadang menyulut amarah dan emosimu
Maaf atas ketidakromantisanku
Maaf tidak bisa membuatmu merasakan apa yang pasangan lain rasakan
Maaf atas semua keterbatasanku
Maaf untuk setiap sikap cuekku
Maaf aku jarang mengucapkan kata cinta yang kamu inginkan
Maaf tidak bisa selalu menuruti kemauanmu
Maaf atas sikap tertutupku yang membuatmu tidak bisa memahami dan mengenalku lebih dalam
Maaf untuk semua tangisanku yang tidak kau ketahui saatku lelah menghadapi sikapmu itu
Maaf aku selalu menganggap sikapmu belum dewasa
Maaf atas setiap pemikiranku yang selalu menganggapmu egois dan mementingkan kebahagiaanmu sendiri
Maaf untuk setiap usaha-usaha kecilku untuk membahagiakanmu namun selalu salah
Maaf saat hanya tangisan yang ku berikan saat tak mampu berbicara di hadapanmu
Maaf tidak bisa memberimu kenangan indah saat bersamaku
Maaf membuatmu terasing dengan dunia dan teman-temanmu saat kau bersamaku
Maaf karena selalu menjadi beban dalam hidupmu
Maaf telah membuat ratusan harimu terbuang percuma dengan mengenal dan menjalani harimu bersamaku dan,
Maaf pernah menjadi bagian dalam hidupmu.

Kini, kau bebas tak perlu lagi terbebani dengan adanya aku.
Selamat tinggal untuk semua masa lalu, kesedihan, kebahagiaan dan memori tentang kita. Pergilah, cari apa yang kamu mau. Aku yang sekarang adalah aku yang sendiri, yang tak perlu lagi memakai topeng orang lain dan pura-pura bahagia. Takkan kubuat harimu terbuang percuma lagi, hari dimana harusnya kau bisa temukan wanita yang lebih baik, dan itu bukan aku. Aku tak peduli kau masih menyimpan rasamu untukku atau tidak. Tapi suatu saat ketika waktu mempertemukan kita dalam waktu dan keadaan yang berbeda, aku harap kau masih menyimpan ingatan dan senyuman untukku. Aku yang sekarang adalah aku tanpa kamu, karena sekarang aku resmi menghapusmu.

Jumat, 28 Oktober 2016

Sebuah Energi Positif

Ketika aku berpikir negatif pada seseorang TANPA ada bukti, TANPA SADAR, aku telah menghakimi orang itu.

Lebih mudah mana ?
Berusaha menyingkirkan semua kerikil tajam di sepanjang jalanan, atau memakai sepatu agar kaki kita tidak terluka?

Lebih mungkin mana?
Berusaha mensteril semua tempat agar tak ada kuman, atau memperkuat daya tahan tubuh kita sendiri?

Lebih mudah mana?
Berusaha mencegah setiap mulut agar tak bicara sembarangan, atau menjaga hati kita sendiri agar tidak mudah tersinggung?

Lebih penting mana?
Berusaha menguasai orang lain, atau belajar menguasai diri sendiri?

Yang penting bukan bagaimana orang harus baik padaku, melainkan bagaimana aku berusaha baik pada orang lain.

Bukan orang lain yang membuat aku bahagia,  melainkan sikap diriku sendirilah yang menentukan, aku bahagia atau tidak.

Setiap waktu yang telah kita habiskan dalam hidup ini, TIDAK akan terulang kembali,
Namun ada satu hal yang masih tetap bisa kita lakukan, yaitu BELAJAR dari masa lalu untuk hari esok yang lebih baik.

Hidup adalah PROSES,
Hidup adalah BELAJAR,
Tanpa ada batas UMUR.

SETIAP  TEMPAT ADALAH SEKOLAH KEHIDUPAN.

SETIAP ORANG ADALAH GURU KEHIDUPAN

SETIAP PERISTIWA ADALAH ILMU KEHIDUPAN YANG SELALU DIIKUTI DGN HIKMAH

Minggu, 12 Juni 2016

There's no one like You

Latar belakang kehidupan saya jauh dari kata sempurna, tapi Tuhan menjadikannya indah
Masa lalu saya terlalu gelap, tapi Tuhan memanggil dan memilih saya untuk hidup di jalannya
Sosok yang sempurna bukan ada pada saya, namun Tuhan memandang saya berharga
Kehidupan saya bukan tanpa ujian, tapi Tuhan memampukan saya melewati semuanya
Saya orang berdosa, tetapi Tuhan tetap berkenan memberkati saya
Tidak seharipun bahkan tidak sedetikpun saya pernah ditinggalkan
Ketika dunia memandang rupa, Tuhan tetap memandang hati
Ketika manusia bisa lari dari perkataannya  tapi Tuhan selalu menggenapi janjiNya
Ketika manusia memandang kekurangan saya sebagi kesalahan, Tuhan tetap memandang itu sebagai potensi
Dunia bisa saja menawarkan segala kenikmatan, tapi saya percaya Tuhan saya mampu memberikan lebih dari apa yang dunia bisa tawarkan
Tuhan sangat berarti bagi kehidupan saya
Dia mengangkat saya dari kegelapan, dahulu saya belum mengenal Tuhan tapi kini bahkan Dia menjadikan saya anakNya yang sangat berarti
Tuhan membentuk saya menjadi pribadi yang seperti sekarang, tidak sempurna memang. Tapi pribadi ini pernah ditempa begitu dahsyat melalui caraNya yang ajaib. Bagi orang lain memang tidak ada artinya sosok apa saya sekarang ini, tapi bagi saya ini adalah perubahan besar yang saya rasakan. Tidak ada saya yang sekarang tanpa adanya tangan Tuhan.
Mungkin saya akan jadi pendosa selamanya dan jatuh semakin dalam di lembah kegelapan.
Kehidupan saya bukan tanpa cucuran keringat dan air mata, Tuhan yang tau segalanya. Dia yang membawa saya terbang dalam setiap permasalahan dan perjuangan yang saya alami.
Janji Tuhan nyata, Dia tak membiarkan anak-anakNya hidup dalam kesesakan dan kesukaran. Dan itu yang saya rasakan.
Segala keringat dan cucuran air mata digantikanNya dengan limpahan berkat dan kasih sayang.
Lebih dari apa yang saya mau, Ya lebih. Betapa luar biasanya Tuhan saya.
Ketika hati saya patah bahkan hancur oleh manusia, Tuhan yang membuatnya utuh kembali.
Ketika saya disakiti, Tuhan mengajarkan saya untuk mengampuni dan bahkan melupakan.
Ketika saya ditinggalkan, tak sedetikpun Tuhan berpaling
Bahkan ketika saya lupa, Tuhan tetap memeluk saya
Kesesakan yang saya alami bukan hanya karna permasalahan yang ada, tapi karna begitu kuatnya Tuhan memeluk saya sampai membuat saya menangis terisak karena begitu merasakan kesesakan
Terkadang saya lupa, saya luput. Ketika saya disakiti, saya juga pernah menyakiti. Tapi itu saya lakukan diluar kendali Tuhan, Tuhan tidak pernah mengajarkan saya untuk menyakiti. Semua saya lakukan karna menuruti kedagingan saya. Dan pada akhirnya selalu saya sesali, tapi Tuhan tetap saja mengampuni.
Tuhan kadang mengambil apa yang saya inginkan, apa yang saya miliki bahkan apa yang saya sayangi. Tapi itu semua dilakukan untuk kebaikan saya. Saya tetap menangis, saya tidak mengerti apa maksud Tuhan. Tapi sekali lagi, semua untuk kebaikan saya.
Tidak karena itu dapat menghancurkan saya, Ya untuk sesuatu yang lebih baik atau mungkin nanti tepat pada waktunya. Itu jawaban Tuhan.
Saya pernah ditinggalkan, dimaki bahkan dibenci untuk sesuatu yang tidak pernah saya lakukan. Tapi Tuhan tersenyum dan berkata, "ada Aku"
Saya ingin menangis sejadi-jadinya, tapi Tuhan selalu berhasil menenangkan saya. Tidak ada yang perlu dikhawatirkan kataNya.
Setiap orang yang Tuhan hadirkan dalam kehidupan saya selalu orang-orang yang baik, baik dan lebih baik.
Saya dijauhkan dengan orang yang akan membawa saya jauh dari Tuhan, saya dijauhkan dari orang yang hanya bisa mengumpat kesalahan saya, saya dijauhkan dari orang yang akan menghancurkan hati bahkan hidup saya. Tuhan tau segala yang terbaik untuk saya.
Tuhan membawakan sahabat yang mengerti, yang membuat saya tumbuh dan berkembang, yang membawa saya meraih mimpi saya, yang mendekatkan saya pada Tuhan. Orang pilihan Tuhan tidak akan pernah menyakiti saya kataNya.
Tuhan tempat saya berlari
Tuhan tempat saya mengadu
Tuhan tempat saya menangis
Tuhan tempat saya berbagi
Dia jalan keluar dari segenap permasalahan saya.
Luar biasa kan Tuhan saya?
Tak ada balasan yang bisa saya berikan, harta benda, potensi atau apapun. Karena itu semua apa yang saya punya adalah miliknya.
Yang Dia minta hanya kesetiaan dan ketaatan, taat menjalankan FirmanNya dan setia sampai pada akhirNya nanti.
Tuhan Yesus memberkati

Bejana-Mu
Kekuatan di jiwaku
Ketenangan dibatinku
Ada dalam hadirat-Mu
Kumenyembah-Mu

Tersungkur `ku dikaki-Mu
Rasakan hadirat-Mu
Takkan `ku melepaskan-Mu
Kau cahaya bagiku
Mengiring-Mu seumur hidupku
Masuk dalam rencana-Mu Bapa
Pikiranku, kehendakku
Kuserahkan pada-Mu
Harapanku hanya di dalam-Mu
Kukan teguh bersama-Mu Tuhan
Jadikanku, bejana-Mu Untuk memuliakan-Mu

Rabu, 17 Februari 2016

From Hipwee

Aku sering berpikir tentang kabar-kabar yang bisa kau jelangmelalui udara. Semua bisa mengubahmu dan berbalik arah kemanapun. Namun kebenaran tetap satu, dan jika kau ingin tahu maka tanyalah kepadaku atau Tuhan. Suara mereka akan nyaris tak terdengar pada akhirnya, karena bersama Tuhanakan kukabarkan dengan lantang siapa aku dan bagaimana hatiku bekerja. Namun apalah arti semua itu sekarang, bahkan aku tidak pernah menjadi pertimbanganmu.Sayang, aku sudah cukup jauh berlari dari semua batasanku untuk sekedar meyakinkanmu. Bahkan untuk melayanimu bersama jiwaku, aku mau.Kau selalu berpikir tentang hari-hari bahagia untukmu, begitu pun aku. Masalahnya adalah, bukan aku bahagiamu. Kau berulang kali berteriak keraspada telingaku bahwa bukan akuseorang itu. Aku semakin jatuh, kepalaku penuh dengan kepastian bahwa kekuranganku adalah milikku dan selamanya tidak akan bisa memenuhimu. Sejak itu kau seperti seorang asing yang menjelma sebagai perenggut segala bahagiaku. Bagaimana bisa kau sama sekalitidak merasakan kehadiranku disaat setiap detakku akan selalu merindukan, meresahkan, dan berdoa untukmu. Aku demam dan mulai bicara pada dinding-dinding kamarku. Lukaku membuatku takut atas diriku sendiri, dan sedihku tidak akan habis sebulan. Desember lalu dan aku masih menghitung.Aku hanya ingin kau tahu, aku berhenti.Pernah aku seberani itu melawan apapun yang bisa menggagalkan rasaku, namun ketika dengan sadar kau sendiri bisa mematahkannya, maka aku berhenti.Tidak akan kubiarkan rasa itu mengakar lagi pada hatiku. Aku berharap semua lukaku bisa mengering dan sembuh, meski sebenarnya kaulah pengharapanku. Dan kau tidak perlu bersusah hati untuk sekedar bertanya bagaimana akan kulanjutkan hidup. Aku berdiri diatas kakiku dan hatiku yang penuh tempa. Segala itu akan menguatkanku, bahkan akan mengajarkanku bagaimana menghidupi kehidupan.Akan kau jelang mimpi-mimpi indahmu, akan kau nyatakan segala itu. Doaku bukan untuk menyakitimu, tetapi untuk melepasmu pergi bersama semua masa depan baik yang akan kau jalani. Kau tau bahwa aku menyayangimu melebihi dari yang bisa kau bayangkan, dan perlahan akan kukemas rapikesudahan itu. Kau dan aku akan berkembang dan bertumbuh pada lintasan masing-masing, meski dalam hening. Bersinarlah sama seperti pertama kali aku memilihmu. Rasaku sebesar itu, sebesar aku bisa melepaskanmu untuk yang lebihbaik.

sumber : http://www.hipwee.com/narasi/aku-memilih-untuk-berhenti-bukan-untuk-menyakitimu-tetapi-untuk-melepasmu-pergi/